Cara Membuat Kolam Lele Dari Terpal

Cara Membuat Kolam Lele Dari Terpal – Salah satu bagian penting dari budidaya ikan lele adalah kolam. Kolam terpal adalah jenis kolam yang paling umum digunakan untuk budidaya ikan karena pembuatannya yang mudah dan biaya yang diperlukan untuk membuatnya jauh lebih murah dari jenis kolam lainnya. Konsumen ikan lele lebih suka ikan yang tidak berbau tanah, jadi kolam terpal banyak dipilih karena perawatannya yang mudah dan ikan yang dihasilkannya tidak berbau tanah.

Selain itu, budidaya ikan lele dalam kolam terpal hanya membutuhkan waktu tiga hingga empat bulan dari saat benih ditanam hingga ukurannya cukup besar untuk dikonsumsi. Selain itu, budidaya ikan lele sangat menguntungkan karena kolam terpal berukuran 4×5 meter dapat menampung hingga 1000 lebih ikan lele karena ikan lele hidup dalam kelompok dan bergerombol. Akibatnya, sebuah panen dapat menghasilkan ribuan ikan lele. Artikel ini akan membahas cara membuat kolam terpal untuk ikan lele.

Cara Membuat Kolam Lele Dari Terpal

1. Memilih Jenis Struktur Lahan

Pilihan model adalah langkah pertama dalam membuat kolam terpal untuk ikan lele. Anda dapat membuat kolam terpal yang berbeda untuk ikan ini. Pertama, kolam terpal dibuat secara permanen dengan semen atau hanya rangkanya. Mereka juga dapat ditanam setengah di dalam tanah atau penuh di dalam tanah yang telah digali. Ada kelebihan dan kekurangan dari setiap jenis kolam terpal. Jika Anda seorang pemula, kami menyarankan untuk membangun kolam terpal di atas tanah tanpa menggali.

2. Mengatur Lahan

Setelah Anda memilih struktur kolam, saatnya untuk memulai penataan lahan. Penataan lahan ini dilakukan untuk menentukan luas kolam terpal yang akan dibuat. Untuk pemula, kami menyarankan untuk membuat 1-2 kolam terpal dengan ukuran 4×5 meter. Membuat kolam terpal berarti menjaga airnya bersih. Jika airnya tidak bersih, benih ikan akan mudah mati di kolam yang luas. Setelah Anda menentukan luas dan ukuran kolam, pastikan permukaannya rata. Ini penting jika kolam dibangun di atas tanah yang tidak rata karena akan menyebabkan kolam terpal dan tidak nyaman bagi ikan.

3. Buat Rangka

Langkah selanjutnya, pembuatan rangka kolam terpal, adalah yang paling sulit karena rangkanya harus kokoh agar tidak rusak. Ada berbagai bentuk rangka kolam. Pertama, rangka kolam dapat dibuat dari pipa, bambu, kayu, besi, atau besi. Pipa dan bambu biasanya digunakan oleh pemula karena mudah ditemukan.

4. Pasang Terpal

Untuk memasang terpal, pastikan anda tahu ukuran terpal yang tepat untuk kolam. Jika terpal kurang dari ukuran kolam, akan sulit untuk mengubahnya, dan jika terpal melebihi tinggi kolam, terpal dapat dilipat ke dalam agar terlihat rapi.

5. Buat Saluran Pembuangan Air

Untuk menghindari mengeluarkan air dari kolam sendiri, anda harus membuat pipa terpal sebelum memasang pipa pembuangan air. Untuk membersihkan air secara keseluruhan, saluran pembuangan dapat ditempatkan di dasar kolam atau di atasnya. Namun, anda dapat memasang beberapa ikan lele di sisi kolam dengan tinggi tiga puluh sentimeter; untuk pemula, anda juga bisa memasangkannya di samping terpal dengan tinggi dua puluh hingga tiga puluh sentimeter.

BACA JUGA : Cara Membuat Kolam Renang Di Minecraft

Selain menggunakan terpal kalian juga bisa loh menggunakan produk yang terbuat dari material waterproof lainnya. Yaitu produk geomembrane, yang sangat cocok untuk kolam karena terbuat dari polietilen dengan densitas tinggi yang membuatnya lebih tahan lama. Selain itu, geomembrane tahan terhadap tusukan, sehingga dapat digunakan di tanah jenis apapun, tahan panas, korosi, dan bahkan zat asam.

Jika kalian tertarik untuk menggunakan produk geomembrane untuk membuat kolam ikan. Kalian bisa langsung cek di link ini yaa. Sampai jumpa di artikel lainnya  .